Jumat, 09 Januari 2009

(benar-benar bikinan orang yang gak tahu banyak__sangat diragukan kebenarannya)

Saya yakin, temen2 pasti pernah mempertanyakan keberadaan Tuhan. Dan saya juga yakin banyak diantara kita yang tidak punya pilihan selain untuk “ya sudahlah” percaya saja bahwa Ia ada, tanpa mau mempertanyakan lebih jauh. Banyak juga yang meyakini sekali Tuhan itu ada karena memang kita harus percaya, bila tidak percaya berdosa. Dan tidak mustahil diantara kita yang mempertanyakanNya justru malah tidak mengakui keberadaanNya.

Yang saya ingin bagi di sini adalah... kita jangan meminjam logika orang lain untuk mendapatkan keyakinan tentang Tuhan.

Misalnya karena terlalu banyak baca buku yang bagus-bagus kita jadi tahu... menurut si inih yang ahli teologi atau ahli filsafat atau ahli apalah yang hidup di jaman ini, tuhan ituh bla...bla...bla.... menuruit si itu yang begini-begini agama itu nanananana...

Menurut saya,
Masalah Tuhan terlalu prinsip untuk coba kita gali dari pikiran atau logika orang lain. Masalah Tuhan adalah masalah keyakinan yang hanya kita sendiri yang bisa memutuskan. Keyakinan sang ahli adalah keyakinan sang ahli, yang jelas akan sangat mungkin berbeda dengan keyakinan kita. Keyakinan Rosul adalah keyakinan Rosul, yang sangat mungkin berbeda dengan keyakinan kita. Meskipun kemungkinan untuk sama juga besar.

Makanya saya termasuk orang yang tidak setuju bila ada orang yang ikut campur pada keyakinan orang lain karena apa yang diyakininya berbeda dengan apa yang kita yakini.

Saya termasuk orang yang cukup mempercayai logika sendiri, dan saya mengajak temen2 untuk mari mulai bermain dengan logika sendiri. tetapi bukan berarti menolak mentah2 hasil pemikiran orang lain.

Saya sendiri termasuk orang yang sangat meyakini adanya Tuhan.

Menurut logika saya sendiri, Tuhan adalah inti dari pertanyaan “Mengapa?”

Mengapa sayur itu asin? Karena pake garam?
Mengapa garam itu asin? Karena garam mengandung A
Mengapa A itu asin? Karena merupakan campuran dari X dan Y
Mengapa bila X`dan Y dicampur jadi asin? Karena bla...bla...bla...
Dst.dst.dst

Sampai akhirnya, yang saya yakini, penyebabnya intinya adalah Tuhan.

Tapi, saya pun tidak termasuk orang yang secara buru2 mengembalikan apa-apa pada Tuhan.

Saya tidak setuju bila ada orang yang bertanya

Mengapa sayur itu asin?

Maka langsung dijawab, karena Tuhan menghendaki sayur itu asin. No!
Meskipuan itu bisa jadi tidak salah, tapi kita punya logika yang bisa kita gunakan untuk berpikir. Bila kita terburu2 menjawabnya seperti itu, apa gunanya pikiran kita?

Misal:
Pertanyaan: mengapa terjadi Tsunami di Aceh?

Ami tidak setuju bila kemudian langsung dijawab: “semua karena kehendak Allah”

Ada penjelasan ilmiah untuk itu yang bisa menjawab pertanyaan “mengapa” kita. Ami juga meyakini Tuhan tidak mengajarkan kita sihir, hal yang mustahil terjadi, hal yang diluar logika manusia. Maka dari itu sebenarnya tidak ada yang aneh. Semua bisa kita terima dengan akal kita asal kita mengetahui ilmunya. Terkadang sulap terlihat begitu aneh, padahal bila kita tahu triknya, tahu ilmunya, barulah kita percaya sulap itu tidak aneh sama sekali.

Oleh karena itu, jujur, ami pribadi, tidak terlalu setuju dengan pernyataan “hal itu hanya bisa diterima dengan keimanan, tidak bisa diterima akal.” Ami meyakini, iman tidak akan pernah ada bila ilmu belum kita kita punya.

Maka, jangan heran ya teman bila ami mempertanyakan hal yang mungkin agak mencurigakan sehingga memunculkan pertanyaan “orang ini percaya Tuhan apa nggak sih?”

Saya sangat meyakini Tuhan.


Itu menurut saya.. baru itu yang saya percaya soal Tuhan.

Akan sangat mungkin berbeda dengan temen2... so, ada yang mau berbagi??

Senin, 05 Januari 2009

welcomeback...

waaakkkksss...... blog ku yang hilang kini telah kembali....

maaf cuma ami isi sekali2 nya pas pertama bikin blognya.... soale, pas mu dibuka lagi ami lupa passwornya... ehehehehehe......


pas ami udah bikin yang baru di wordpress malah ketemu lagi ma dirimu...


berapa babak hidup ku yang kau lewatkan?? ahahahaha.... so dramatic!!

jadi ngomong ma blog gene y....


let's start from the begining.... with the new of me, the new life, the new story life, and of course with the new idea of mine....


for the readers, welcome to the world of idea!!


_mee_

;;